Kisah Sukses Bob Sadino – Memang ada banyak sekali pengusaha sukses yang memulai karirnya dan membangun usahanya mulai dari nol. Namun dari banyaknya pengusaha tersebut , ada satu pengusaha yang paling membekas di hati kita yaitu Bob Sadino.
Siapa yang menyangka jika Bob Sadino yang hanya bermodalkan ijasah SMA bisa sukses membuat kerajaan bisnisnya saat ini? Namun sangat disayangkan , pria yang akrab dipanggil “Om Bob” ini sudah tidak ada akibat komplikasi penyakit yang dideritanya.
Walaupun begitu , kisah kesuksesan seorang Bob Sadino masih dikenang oleh banyak orang hingga saat ini. Berikut kami coba menceritakan kisah sukses Bob Sadino yang kami harap bisa menginspirasi kalian untuk memulai berbinis mulai saat ini.
Tinggal Di Belanda
Memiliki nama lengkap Bambang Mustari Sadino , pengusaha muslim ini terlahir dari keluarga yang terbilang cukup atau bahkan lebih dari segi ekonomi. Hal ini yang akhirnya membuat Bob bisa pergi ke Belanda setelah lulus SMA.
Tinggal di Negeri Kincir Angin , Bob memulai pekerjaan pertamanya di perusahaan slot terbaik bernama Djakarta Lylod di kota Amsterdam. Tidak lama kemudian , Bob dipindahkan ke Hamburg , Jerman.
Tidak hanya menghasilkan uang , di Belanda , Bob Sadino juga bertemu dengan istri tercinta yang bernama Soelami Soejoed. Setelah mempersunting Soelami, ia pun memberanikan diri untuk melepas pekerjaanya di Belanda dan kembali ke tanah air. Modal yang dimiliki oleh Bob untuk menikahi Soelami adalah tekad.
“saya nggak miskin, saya hanya memiskinkan diri,” kata Bob ketika ditanya sang calon istri sebelum menikah.
Memulai Bisnisnya Di Indonesia
Setelah kepulangannya dari Belanda , Bob menjual kedua mobil miliknya yang ia bawa dari Belanda untuk membeli sebidang tanah di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Di saat ini Bob memutar slot online otak bagaimana caranya untuk terus bertahan hidup hingga akhirnya tercetus ide untuk menyewakan satu mobil tersisa dan ia sendiri yang menjadi sopirnya.
Sebenarnya uang didapatkan dari penyewaan tersebut sudah mencukup kebutuhan Bob dan sang istri sehari hari , namun ada masalah besar yang menghampiri Bob.
Suatu ketika , Bob Sadino mengalami kecelakaan yang membuat satu satunya mobil yang digunakan untuk mata pencariannya rusak parah. Tidak memiliki uang cukup untuk memperbaikinya , Bob akhirnya mencobai pekerjaan lain sebagai kuli bangunan. Saat menjadi kuli , upah yang didapatkan oleh Bob hanya sebesar Rp. 100,-.
Mengalami kondisi keuangan yang buruk ditambah kebutuhan yang meningkat membuat Bob sempat depresi. Namun Bob tidak mudah menyerah , dirinya tetap berjuang demi membahagiakan keluarganya.
Belajar Dari Filosofi Ayam
Melihat kondisi ekonomi Bob yang cukup buruk membuat kerabatnya yaitu Sri Mulyono Herlambang menyarankan Bob untuk memelihara ayam saat itu.
Saran tersebut pun akhirnya diterima dan dilakukan oleh seorang Bob. Nah mulai dari sinilah Bob Sadino merasa jika ayam bisa berpotensi memberikan banyak keuntungan baginya dan memulai berbisnis sebagai seorang peternak ayam.
Ketika memperhatikan ayamnya tersebut , Bob Sadino mendapatkan inspirasi secara tiba tiba. Bob mengaku jika filosofi ayam telah memberikan semangat untuk bekerja lebih giat lagi. Hal ini yang akhirnya membuat Bob menjualkan telur ayamnya keliling.
Tidak perlu jauh jauh , Bob hanya menargetkan di sekitar komplek perumahannya sendiri. Karena tinggal di kawasan elit Kemang, sangat mudah bagi mereka untuk menjual telur dalam jumlah yang besar.
Membuat Supermarket
Karena sudah berpengalaman terjun langsung ke lapangan , Bob akhirnya bisa mengembangkan bisnisnya menjadi jauh lebih besar. Bahkan Bob berhasil membuat sebuah supermarket klikwin88 login yang kemudian dikenal dengan nama Kem Chicks.
Belum puas dengan keberhasilannya , Bob akhirnya kembali mengembangkan bisnisnya dengan berekspansi usaha ke sektor daging. Karena bisnis sebelumnya sudah memiliki nama , membuat Bob tak kesulitan untuk memasarkan bisnis keduanya ini. Apalagi saat itu daerah diperumahannya ditempati oleh banyak warga asing .
Seiring berjalannya waktu , bisnis yang dijalani dan ditekuni oleh Bob semakin berkembang. Tidak hanya Kem Chichks , Bob akhirnya bisa membuat supermarket lainnya yang bernama Kem Food dan Kem Farm.